bagaimana aku menceritakan negeri kalau hanya
sealun dendang karena melulu tepuk tangan dan senyum
kekaguman mendindingi mata, mulut dan hati
jembatan apalagi yang mesti kubangun untuk memaknai
bagaimana aku menciptakan negeri kalau hanya sebatas
dendam karena melulu kekuasaan yang mengalir
membanjiri semesta menestapa
begitu jauh negeri kemanusiaan, tahta-tahta, titah-titah
menatihkan segala
orang-orang berumah dalam henpon, bersandiwara dalam
mesin hitung membunuh nurani
mari! taburkan cat di jalan raya, gedung pemerintahan,
bandara dan dermaga karena banyak cengkrama senjata
nafas terkelupas begitu saja
jadilah bangsa ini berganti warna, membangun negeri
bertonggak kemanusiaan!
No comments:
Post a Comment
SILAHKAN TINGGALkAN TANGGAPAN DI SINI