Kau selami juga cahaya mimpi dalam senja temaram
gerbong-gerbong kereta melaju dalam sesak keinginan
Sementara tafsir dunia yang begitu agung jadi tiket
keberangkatan yang kau selipkan pada impian
gerbong-gerbong kereta melaju dalam sesak keinginan
Sementara tafsir dunia yang begitu agung jadi tiket
keberangkatan yang kau selipkan pada impian
Senja masih menjinggakan harapan untuk memaparkan
kisah tentang lengang demi lengangnya kesendirian
Lepaskan saja ikatan kenangan itu pada penungguan
karena stasiun tak lepas dengan jeritan dan lengkingan
kisah tentang lengang demi lengangnya kesendirian
Lepaskan saja ikatan kenangan itu pada penungguan
karena stasiun tak lepas dengan jeritan dan lengkingan
Kereta akan selalu membunuh
lamunan demi lamunan
sementara peron kehidupan menghamparkan tatapan
Senja yang sendiri, kau pun kini sendiri, tapi kenangan
takkan pernah mati meski telah dikubur berkali-kali
sementara peron kehidupan menghamparkan tatapan
Senja yang sendiri, kau pun kini sendiri, tapi kenangan
takkan pernah mati meski telah dikubur berkali-kali
Di stasiun ini tinggal kereta
malam bakal menjelang
Berangkatlah menuju hidup yang selalu ingin kau cumbu
Jarak senja, kereta malam dan dirimu itu cuma cerita lama
perihal kenangan yang selalu kau perbarui setiap waktu
Berangkatlah menuju hidup yang selalu ingin kau cumbu
Jarak senja, kereta malam dan dirimu itu cuma cerita lama
perihal kenangan yang selalu kau perbarui setiap waktu
Bulan di balik jendela itu begitu
setia memarakkan malam
dan dengan sabar disibakkannya pula tebaran kelam
Kereta malam pun tetap pula
setia mengantar sampai
ke tempat dimana kauputuskan kepastian menitipkan hati
Bekasi, 31/3/2018
No comments:
Post a Comment
SILAHKAN TINGGALkAN TANGGAPAN DI SINI