Dendang Puisi Langgam Minangkabau


Pembacaan puisi yang unik akan berhasil menarik penonton untuk ikut terlibat aktif dan bahkan responsif dalam mengikuti jalannya pertunjukan.
Pendapat diatas tentu saja sesuatu yang diinginkan oleh para penyair dan pembaca puisi. Apalagi jika pembacaan puisi dijadikan opening untuk sebuah event.
Untuk hal tersebut, penyair atau pembaca puisi mesti menyiapkan ungkapan panggungnya yang tepat, terkonsep dan maksimal. Dengan begitu, kandungan nilai yang diinginkan puisi tersebut bisa tercapai.
Komunikasi puitik adalah suatu yang memukau dan menyamankan hati. Hal ini disebabkan telah terciptanya suasana estetik dalam bangunan ruang puitik.
Inilah kekuatan yang mesti direbut, jika ingin menghadirkan puisi dalam sesuatu tontonan yang istimewa.
Salah satu usaha untuk itu dapat dilihat pada tayangan video pertunjukan di bawah ini yang berusaha mengemas pembacaan puisi dengan mengikut-sertakan alat musik serta pernak-pernik genre tradisi.
Dendang Puisi Penyair Irman Syah:



Rohmantik, 25 Maret 2018
(Diupdate dari @mpugondrong Steemit)

Share:
spacer

No comments:

Post a Comment

SILAHKAN TINGGALkAN TANGGAPAN DI SINI